Bunga Krokot – Taksonomi, Habitat, Kandungan, Faedah & Cara Tanam Sebagai Tumbuhan Hias

Bunga krokot yaitu tumbuhan dari keluarga Portulaca. Di Indonesia, jenis bunga ini belum begitu populer, banyak masyarakat awam yang bahkan belum pernah mendengar nama bunga krokot. Padahal dalam keseharian, mereka pernah menyaksikan bunga ini sebelumnya.

Di tempat pedesaan, bunga krokot mawar mampu didapatkan tumbuh liar di pekarangan rumah. Bahkan keberadaannya sering dianggap selaku gulma atau flora yang mengganggu komiditas pertanian.

Bunga krokot mawar mempunyai bentuk dan warna sangat indah. Bunga ini juga sangat cocok dijadikan tumbuhan hias. Terlebih membudidayakan bunga krokot mawar juga tidak terlalu susah, sehingga bisa menjadi opsi jenis flora dekoratif indoor maupun outdoor.

Daftar Isi

• Taksonomi Krokot
• Habitat Krokot
• Kandungan Bunga Krokot
• Manfaat Krokot Bagi Kesehatan
  • 1. Penurun Berat Badan
  • 2. Obat Penyakit Lambung dan Usus
  • 3. Mencegah Stroke & Serangan Jantung
  • 4. Menjaga Kesehatan Mata
  • 5. Vitamin Bagi Kulit
  • 6. Menghambat Pertumbuhan Tumor
  • 7. Pertumbuhan Anak
• Krokot Gelang Biasa
• Manfaat Krokot Gelang Biasa
• Bunga Krokot Sebagai Tanaman Hias
• Cara Menanam Bunga Krokot
  • 1. Media Tanam
  • 2. Tanah
  • 3. Pupuk
  • 4. Menanam Benih
  • 5. Cukup Sinar Matahari
  • 6. Penyiraman Teratur

Taksonomi Krokot

Berikut ini ialah klasifikasi ilmiah tanaman krokot secara biasa , yaitu:

Kerajaan	Plantae
Divisi	Magnoliophyta
Kelas	Magnoliopsida
Ordo	Caryophyllales
Famili	Portulacaceae
Genus	Portulaca L.

Habitat Krokot

Tanaman krokot terbagi menjadi 40 hingga 100 spesies. Krokot mampu kita temukan dengan gampang di negara beriklim tropis maupun negara yang mempunyai 4 trend. Pada dasarnya, bunga krokot sangat adaptif dan mampu tumbuh di lahan mana pun, alasannya adalah tanaman ini tidak memerlukan perawatan extra .

Tumbuhan krokot juga mempunyai beberapa sebutan lain, mirip krukut atau gelang. Kemampuan hidup flora ini juga sangat bagus dan tidak mudah mati. Karena daya hidupnya yang tinggi membuatnya cocok menjadi tumbuhan hias alasannya adalah tidak butuh banyak waktu untuk mengurusnya. Bunga krokot cuma memerlukan perawatan sederhana untuk berkembang tepat.

Di beberapa negara terdapat salah satu spesies bunga krokot, adalah Portulaca oleracea yang mampu disantap. Selain itu, beberapa spesies flora krokot juga mampu dijadikan kuliner untuk ulat, ngengat, dan kupu-kupu.

Kandungan Bunga Krokot

Tanaman krokot ternyata mempunyai banyak kandungan yang baik bagi tubuh. Beberapa diantaranya yaitu tanin, saponin, magnesium, fosfor, mangan,sodium, zat besi, phospat, zat besi, vitamin A, vitamin B, vitamin C, dan masih banyak lagi kandungan bermafaat lainnya.

Manfaat Krokot Bagi Kesehatan

Karena kandungan yang dimilikinya, krokot mawar mampu dimanfaatkan sebagai obat untuk berbagai macam penyakit. Misalnya sebagai anti hipertensi, melancarkan peredaran darah, obat diare, obat disentri, menghalangi penyakit ambeien, obat wasir, menangkal bisul pada saluran kencing, obat cacingan, merenggangkan gejala penyakit asma, materi detoks alami, serta menunjukkan imbas relaksasi bagi asumsi.

Selain beragam faedah yang telah disebutkan diatas, bab bunga krokot utamanya daunnya juga berguna untuk:

1. Penurun Berat Badan

Khasiat krokot ini paling mempesona perhatian, utamanya bagi para wanita. Tanaman krokot mengandung kalori rendah dan kaya nutrisi. Oleh sebab itu, daun flora krokot terutama jenis Gelang Biasa dapat dimakan untuk mendukung program pembatasan makanan .

2. Obat Penyakit Lambung dan Usus

Penyakit yang bekerjasama dengan tata cara pencernaan seperti gangguan pada usus mampu disembuhkan dengan daun krokot. Contohnya yaitu penyakit wasir, diare, dan disentri.

3. Mencegah Stroke & Serangan Jantung

Tanaman krokot kaya akan kandungan omega-3. Zat ini sangat baik untuk menghemat kadar kolesterol jahat di dalam badan, sehingga bisa menyeimbangkan kadar kolesterol baik di dalam darah. Oleh alasannya adalah itu, tanaman krokot diyakini bisa menghalangi penyakit stroke dan serangan jantung.

4. Menjaga Kesehatan Mata

Tanaman krokot kaya akan vitamin A, maka sangat bagus untuk kesehatan mata. Krokot diandalkan mampu menghalangi penyakit mata mirip katarak, dan mampu menangkal degenerasi makula. Kandungan tanaman krokot mampu menghilangkan radikal bebas yang menyerang sel mata.

5. Vitamin Bagi Kulit

Vitamin A dan vitamin C yang terkandung dalam flora krokot sangat baik bagi kesehatan kulit, utamanya untuk menghalangi penuaan dini, meminimalkan keriput, sampai menyembuhkan bekas luka yang ringan. Daun krokot juga mempunyai sifat anti inflamasi atau anti peradangan, sehingga dapat dipakai sebagai obat saat kita tersengat lebah atau serangga lainnya.

6. Menghambat Pertumbuhan Tumor

Biji tanaman krokot juga mempunyao faedah bagi kesehatan, ialah dapat menghalangi perkembangan tumor. Minyak biji krokot mengandung antioksidan dan antiproliferatif juga membuatnya bersifat anti kanker. Namun untuk fungsi ini, masih membutuhkan observasi ilmiah lebih mendalam.

7. Pertumbuhan Anak

Daun krokot juga baik bagi perkembangan anak alasannya adalah mempunyai banyak nutrisi yang bagus bagi tubuh, salah satunya yakni omega-3. Kandungan omega-3 dapat menghalangi gangguan pada bawah umur dalam masa kemajuan. Gangguan yang bisa dicegah antara lain yakni autisme dan ADHD.

Krokot Gelang Biasa

Salah satu jenis tanaman krokot yang banyak ditemukan di Indonesia yakni Gelang Biasa. Tumbuhan ini juga sering disebut selaku bunga krokot hijau atau Resereyan.

Krokot Gelang Biasa termasuk dalam jenis tanaman tahunan, adalah mampu hidup dalam jangka waktu lama bahkan sehabis mengalami reproduksi. Tanaman krokot hijau mampu hidup hingga lebih dari 2 tahun.

Tinggi tumbuhan krokot hijau meraih 50 cm. Tumbuhan ini sering dimanfaatkan sebagai pakan ternak. Krokot hijau memiliki batang berwarna merah keunguan dengan ukuran cukup tebal dan gemuk. Daun krokot hijau juga tebal dan mirip mempunyai daging.

Daun krokot hijau merupakan daun tunggal yang bentuknya menyerupai bulat telur. Bagian ujung dan pangkal daun tumpul. Tidak runcing mirip bentuk daun pada umumnya.

Sesuai namanya, tanaman gelang biasa atau krokot hijau memiliki bunga berwarna hijau. Mahkota bunga krokot berupa jantung. Bagian kepala putiknya berjumlah 3 sampai 5 buah dengan warna putih atau kuning.

Tanaman krokot jenis ini juga memiliki buah yang bentuknya kotak, sedangkan buahnya berwarna hijau dan didalamnya terdapat biji berjumlah banyak. Bijinya berwarna hitam mengkilap berbentuk bulatan-bulatan kecil. Sementara itu, akar krokot yakni jenis akar tunggang, yaitu akar yang besar dan berada di sentral.

Manfaat Krokot Gelang Biasa

Di Amerika Selatan, tanaman krokot jenis gelang biasa seringkali dianggap sebagai rumput liar. Namun ada pula yang memakai flora gelang umumsebagai bahan masakan.

Jika dimasak tanaman ini mengahsilkan rasa asam dan asin, serta banyak dimakan di negara-negara Eropa, Timur Tengah, Meksiko, dan beberapa kawasan di Asia. Bahkan di Eropa, krokot gelang sengaja dibudidayakan sebagai tumbuhan sayur.

Selain sebagai materi masakan, krokot gelang lazimtelah diakui WHO sebagai tumbuhan obat dan menjadi tanaman prioritas di dunia. Gelang umumsudah dipakai di 23 negara sebagai tumbuhan obat.

Di China, obat berbahan krokot gelang lazimdiberi nama ma chi xian. Obat ini diyakini bisa menyembuhkan disentri. Selain itu, ma chia xian juga memiliki sifat menenangkan dan mampu digunakan selaku materi detoks lewat air seni.

Selain itu, flora gelang lazimjuga bisa dimanfaatkan untuk hal lainnya, ialah insektisida untuk lahan pertanian dan perkebunan. Kandungan zat pada krokot gelang lazimsungguh ampuh mengusir hama.

Bunga Krokot Sebagai Tanaman Hias

Krokot terbagi menjadi banyak spesies, beberapa diantaranya menghasilkan bunga yang berwarna-warni, seperti bunga krokot putih, merah, merah muda, ungu, kuning oranye, dan lain-lain.

Oleh alasannya adalah warna-warninya yang beragam inilah, bunga krokot juga mampu dijadikan flora hias untuk menghiastaman kota, rumah kaca, atau ditanam di halaman depan rumah.

Menanam bunga krokot tidak terlalu sulit, alasannya bunga krokot termasuk flora yang tidak membutuhkan perawatan khusus. Maka dari itu siapapun mampu menjajal menanam bunga krokot.

Cara Menanam Bunga Krokot

Jika terpesona menanam krokot, berikut tindakan yang mesti dilakukan, antara lain:

1. Media Tanam

Untuk media tanam, kita bisa menggunakan pot berbahan plastik polybag atau pot baskom dari plastik, bisa juga yang berbahan gerabah. Namun kalau untuk digantung, sebaiknya seleksilah pot dari bahan plastik.

Karena ditujukan untuk flora hias, maka pilihlah pot berukuran kecil hingga sedang. Ukuran kecil cocok untuk digantung, sementara pot ukuran sedang cocok untuk ditaruh di teras rumah.

2. Tanah

Agar bunga krokot berkembang subur, gunakan tanah humus untuk mengisi pot. Tanah humus mampu kita peroleh dengan mudah di toko flora hias. Tanah humus memiliki ciri gembur, sehingga bunga krokot dapat tumbuh dengan baik.

3. Pupuk

Bentuk tanah yang sudah diisi di dalam pot pada bagian tengah berlubang, lalu kita masukkan pupuk organik putih yang lazimnya dijual ditoko tumbuhan hias atau toko pertanian. Dalam 1 pot, isi dengan 1 genggam pupuk, kemudian tutup tanah sampai rata kembali dan siram tanah tersebut.

4. Menanam Benih

Beri lubang dibagian tengah pot sedalam 2 cm, lalu isi dengan benih bunga krokot. Tanamlah 1 pot dengan 1-3 biji bunga, lalu tutup kembali tanah dan siram air seperlunya.

5. Cukup Sinar Matahari

Tanaman krokot mampu berkembang sempurna jika menemukan sinar matahari yang cukup. Oleh sebab itu, tentukan menaruh pot di kawasan yang terpapar sinar matahari.

6. Penyiraman Teratur

Agar flora tumbuh maksimal, cukupi kebutuhan airnya dengan menyiram secara berkala . Meski bunga krokot tidak butuhterlalu sering disiram, tetapi usahakan agar media tanamnya tetap lembab. Jika pot diletakkan di bawah, maka cukup siram 5 hari sekali, sementara jikalau pot pada posisi digantung, sebaiknya siram sebanyak 3 hari sekali.